Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2011

Waga-waga

Mama, Benar kau memilihkannya untukku Kampung tempatku dilahirkan Kampung kecil yang dapat menguraikan cerita masa kecilku Mam, Kini aku sangat merindukan ketenangannya Ingin rasanya diriku kembali Merasakan kembali Kebahagian Keceriaan Bersama dengan keramahan mereka Alam dan orang-orang yang mencintaiku Mama, Malam disini Tak sama dengan malam disana Begitu pula dengan siang disini. Hari-hari disini penuh dengan masalah Hari-hari disini sangat menguras tenaga dan pikiran Mam, Aku merindukan Masa kecilku bersamamu Gubuk yang dilapisi lokop Ditemani sebuah lampu pelita Tanganmu merajut untukku dan adik-adik Mulutmu terus terurai mengenai cerita-cerita tentang perjuangan Hingga kami terlelap Mamae, Hati sakit sekali Ingat ini semua... Mam, Nantikan kedatanganku disana Akan ku urai ceritaku yang baru bersamamu dan mereka Bersama kampung tempat ku dilahirkan Diatas bukit Waga-waga. (O_C) Paingan, 28 Agustus 2011 9:47 PM

Seuntai rasa

Gambar
Nurani ini selalu ingin bernari bersamamu Berhias selembar cita-cita yang mulia Tapi kenyataan ini serasa akan berkata tidak… Tapi tidak semudah itu Kekuatan jiwa ini masih ada Berat sangar berat dan terlalu berat Ibarat orang yang ditelanjangi dan ditertawakan Itulah yang tergambar dalam memori ini Apakah benar esok akan demikian ceritanya? Apakah benar esok akan membunuh jati diri kita? Apakah benar hari esok akan lebih berat dari hari ini? Apakah benar semua ketakutan yang telah terurai akan terjadi…?? Diam Diam Dan Diam Hati menjerit ingin terlepas dari semua ini Tak ingin membagi kekuatan cinta ini dengan yang lain Sayangku padamu melebihi luasnya langit dimataku…. Mengapa Tuhan menggarisakan kau dan aku sepert ini….? Benar dan sangat benar Seuntai rasa ini Kau tak ternilai dimataku dan dijiwaku Berharap Sang Empunya waktu dapat memberikan jawaban yang terbaik Untuku Kau Kita Mereka Dan tidak akan memisahkan kita apapun alasanya. ...