Seulas senyum, memperkaya mereka yang menerima, tanpa mempermiskin mereka yang memberi. Ia berlangsung cuma sekilas namun kenangan tentangnya terkadang membekas abadi. Tak ada seorang pun yang sedemikin kaya atau hebat sehingga tak lagi membutuhkan senyuman. Dan tak ada seorang pun yang begitu miskin karena dias bisa diperkaya olehnya. Seulas senyum membawa suasana istirahat pada mereka yang penat, suasana ceria pada mereka yang gundah-gulana, secercah mentari pada mereka yang hatinya kelam. Senyuman adalah juga obat penawar alami paling majur buat membuka masalah yang menjerat. Namun, senyuman tak bisa dibeli, diminta, dipinjam, atau dicuri,sebab ia tak berguna bagi siapa pun juga sebelum ia terlukis tulus di bibir si empunya. Jika ada orang yang terlalu letih untuk tersenyum, berilah dia senyummu. Sebab orang yang paling membutuhkan senyuman adalah dia yang tak memilikinya lagi. Anonym Diterjemahkan dari sebuah poster yang terpampang di Aula Gereja Presbyterian Newport News, Virginia...